Analisis Biaya Kualitas Dilihat Dari Laporan Keuangan Tahunan Perusahaan Food And Beverage Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI)

Setiawan, Ika Chrisvani (2011) Analisis Biaya Kualitas Dilihat Dari Laporan Keuangan Tahunan Perusahaan Food And Beverage Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI). Skripsi thesis, Universitas Widya Kartika.

[img] Text (ABSTRAK)
ABSTRAK 269.pdf

Download (7kB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui biaya kualitas yang dilihat dari laporan keuangan tahunan pada perusahaan food and beverage yang go public di Bursa Efek Indonesia (BEI). Dalam penelitian ini laporan keuangan merupakan catatan informasi keuangan suatu perusahaan pada suatu periode akuntansi yang dapat digunakan untuk menggambarkan kinerja perusahaan tersebut. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan obyek perusahaan yang berada dalam sektor food and beverage. Sample yang penulis gunakan untuk memperoleh obyek yang memenuhi kriteria yaitu purposive sampling. Dalam penelitian ini digunakan 4 (empat) perusahaan yakni PT. Indofood Sukses Makmur, PT. Mayora Indah, PT. Sekar Laut dan PT. Siantar Top. PT. Indofood Sukses Makmur bergerak dibidang pembuatan mie dan penggilingan gandum menjadi tepung terigu. PT. Mayora Indah bergerak dibidang pembuatan industri makanan, kembang gula dan biscuit. PT. Sekar Laut bergerak dibidang pembuatan krupuk, saos tomat, sambal dan bumbu masak. Sedangkan PT. Siantar Top bergerak dibidang pembuatan permen, mie instant dan bihun, minuman,biskuit, wafer dan juga kerupuk mentah. Dari hasil penelitian PT. Indofood Sukses Makmur dapat menjalankan program pengelolaan kualitas dengan sangat baik karena prosentase biaya kualitasnya tidak melebihi standar 2.5%. PT. Mayora juga dapat menjalankan program pengelolaan kualitas dengan sangat baik karena prosentase biaya kualitasnya tidak melebihi standar 2.5%. PT. Sekar Laut tidak dapat menjalankan program pengelolaan kualitas dengan baik karena prosentase biaya kualitasnya selalu melebihi standar 2.5%. Dan PT. Siantar Top harus dapat lebih berusaha untuk meningkatkan kualitas produknya karena prosentase biaya kualitasnya mengalami penurunan pada tahun 2007 ke 2008. Dari hasil penelitian diatas maka keempat perusahaan tersebut harus dapat memperbaiki dan terus meningkatkan kinerja perusahaan serta program pengelolaan kualitasnya, meskipun dalam periode 2007-2009 dinyatakan sudah baik namun perusahaan perlu untuk terus melakukan peningkatan secara terus menerus. Utamanya untuk perusahaan yang dalam periode 2007-2009 dinyatakan buruk harus bekerja keras untuk meningkatkan kualitas produk-produknya.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: SK.AK Set 269 2011
Uncontrolled Keywords: Laporan keuangan, Biaya Kualitas
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5001-6182 Business > HF5601 Accounting
Divisions: Fakultas Ekonomi > Program Studi Akuntansi
Depositing User: Perpustakaan UWIKA
Date Deposited: 16 Sep 2022 02:34
Last Modified: 16 Sep 2022 02:34
URI: http://repository.widyakartika.ac.id/id/eprint/2133

Actions (login required)

View Item View Item