Analisis Laporan Biaya Kualitas Trend Periode Ganda (A Multiple Period Trend Report) Untuk Menilai Kinerja Kualitas Produk Pada PT. S S Utama Surabaya

Surdama, Lydia Cynthiadewi (2009) Analisis Laporan Biaya Kualitas Trend Periode Ganda (A Multiple Period Trend Report) Untuk Menilai Kinerja Kualitas Produk Pada PT. S S Utama Surabaya. Skripsi thesis, Universitas Widya Kartika.

[img] Text (ABSTRAK)
ABSTRAK 205.pdf

Download (7kB)

Abstract

Di Era persaingan yang semakin ketat seperti sekarang ini, menuntut perusahaan untuk menghasilkan produk yang berkualitas tinggi dengan harga yang bersaing. Untuk dapat menghasilkan produk yang berkualitas tinggi, perusahaan harus melakukan peningkatan dan perbaikan kualitas secara terusmenerus. Oleh sebab itu penting bagi tiap perusahaan untuk melakukan quality control. Salah satu alat yang dapat dipakai untuk melakukannya adalah dengan menggunakan laporan biaya kualitas. Penelitian ini dilakukan pada PT. SS UTAMA Surabaya. Pihak perusahaan menyadari pentingnya kualitas sebagai faktor-faktor yang mempengaruhi konsumen dalam menentukan pilihannya. Pada saat ini perusahaan sedang melakukan perbaikan kualitas namun perusahaan belum menerapkan pelaporan biaya kualitas secara khusus dan terperinci, namun perusahaan telah memperhitungkan elemen-elemen biaya yang terkait dengan upaya perusahaan dalam meningkatkan kualitas produknya. Melalui analisis laporan biaya kualitas dapat diketahui bahwa perusahaan sudah berhasil meningkatkan kinerja kualitas hingga mencapai standar biaya kualitas kurang dari 2,5%. Hal ini terlihat pada tahun 2004 perusahaan berhasil meningkatkan kinerja kualitas hingga mencapai biaya kualitas sebesar 0,6% dari penjualan. Pada tahun 2005 biaya kualitas sebesar 0,62% dari penjualan. Pada tahun 2006 biaya kualitas sebesar 0,84% dari penjualan. Pada tahun 2007 biaya kualitas sebesar 0,77% dari penjualan. Sedangkan pada tahun 2008 biaya kualitas sebesar 0,72% dari penjualan. Meskipun pada tahun 2006 biaya kualitas sempat meningkat drastis dibanding tahun 2005, namun masih memenuhi standar biaya kualitas. Sedangkan tingkat kualitas yang ditunjukkan dari biaya kegagalan internalnya menunjukkan indikasi yang sangat bagus. Karena biaya kegagalan internalnya rendah, sehingga pada tahun 2004 persentase berdasarkan penjualannya sebesar 0,35%. Pada tahun 2005 persentase berdasarkan penjualan sebesar 0,36%. Pada tahun 2006 persentase berdasarkan penjualan sebesar 0,49%. Pada tahun 2007 persentase berdasarkan penjualan sebesar 0,46%. Sedangkan pada tahun 2008 persentase berdasarkan penjualan sebesar 0,44%. Terlebih lagi karena biaya kegagalan eksternalnya menunjukkan tingkat kegagalannya lebih rendah daripada biaya kegagalan internal dimana pada tahun 2004, 2005, 2006 dan 2007 persentase berdasarkan penjualan sebesar 0,2%. Sedangkan pada tahun 2008 persentase berdasarkan penjualan sebesar 0,1%. Dengan menggunakan analisis laporan biaya kualitas trend periode ganda, dapat diketahui bahwa tingkat kegagalan kualitas produk perusahaan mengalami penurunan. Serta perusahaan dapat melakukan penilaian terhadap kinerja kualitas produk, sehingga memberikan gambaran sejauh mana perbaikan kualitas telah dilaksanakan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: SK.AK Sud 205 2009
Uncontrolled Keywords: Biaya Kualitas, Laporan Trend Periode Ganda
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5001-6182 Business > HF5601 Accounting
Divisions: Fakultas Ekonomi > Program Studi Akuntansi
Depositing User: Perpustakaan UWIKA
Date Deposited: 12 Oct 2022 03:05
Last Modified: 12 Oct 2022 03:05
URI: http://repository.widyakartika.ac.id/id/eprint/2414

Actions (login required)

View Item View Item