Dampak Penggunaan Metode Penyusutan Aktiva Tetap dalam Akuntansi Fiskal terhadap Cashflow pada Perusahaan Tahu Sari Agung di Mojokerto

Kristiana, Yuli (2007) Dampak Penggunaan Metode Penyusutan Aktiva Tetap dalam Akuntansi Fiskal terhadap Cashflow pada Perusahaan Tahu Sari Agung di Mojokerto. Skripsi thesis, Universitas Widya Kartika.

Text (ABSTRAK) ABSTRAK 87.pdf Download (7kB)

Abstract

Penyusutan aktiva tetap merupakan salah satu elemen yang mempengaruhi besarnya laba perusahaan, yang mana dapat mempengaruhi cashflow. Hal ini dikarenakan aktiva tetap mempunyai perlakuan yang berbeda dalam aktivitas perusahaan dan memiliki nilai yang cukup besar. Besarnya biaya tersebut dapat dihitung menggunakan metode penyusutan aktiva tetap dalam akuntansi komersial maupun fiskal. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mengkaji dampak alternatif penggunaan metode penyusutan aktiva tetap dalam akuntansi fiskal terhadap cashflow. Obyek dari penelitian ini adalah mengenai dampak metode penyusutan aktiva tetap dalam akuntansi fiskal terhadap cashflow pada Perusahaan Tahu Sari Agung yang berlokasi di Jl. Sidoharjo No. 33B Desa Losari Mojokerto. Perusahaan ini sudah beroperasi sejak tahun 1985. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah perusahaan telah menggunakan metode penyusutan aktiva tetap yang sesuai dengan akuntansi fiskal, yaitu metode garis lurus. Namun dalam penggunaan metode tersebut, perusahaan menggunakan masa manfaat yang melebihi masa manfaat berdasarkan akuntansi fiskal kecuali bangunan. Hal ini mengakibatkan biaya penyusutan komersial menjadi lebih kecil Rp. 9.845.000,00 dari biaya penyusutan fiskal. Koreksi biaya penyusutan tersebut mengakibatkan laba bersih setelah pajak turun sebesar Rp. 7.383.750,00. Hal ini disebabkan karena adanya penurunan pajak sebesar Rp. 2.461.250,00, sehingga arus kas bersih dari aktivitias operasi mengalami kenaikan sebesar Rp. 2.461.250,00. Berdasarkan hasil penelitian dapat diambil suatu kesimpulan bahwa kenaikan biaya penyusutan aktiva tetap mempengaruhi arus kas dari aktivitas operasi, karena biaya penyusutan aktiva tetap tidak disertai dengan adanya kas keluar sehingga berdampak terhadap arus kas yang positif, oleh karena itu penggunaan metode penyusutan aktiva tetap dalam akuntansi fiskal yang dipercepat akan berpengaruh terhadap cashflow yang positif.

Actions (login required)

View Item