Pengaruh Faktor-Faktor Stres Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada UD. PEMANAH SAKTI ABADI Kediri

Lo, Sien Hwie (2008) Pengaruh Faktor-Faktor Stres Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada UD. PEMANAH SAKTI ABADI Kediri. Skripsi thesis, Universitas Widya Kartika.

Text (ABSTRAK) Lo Sien Hwie 11104019-12.pdf Download (9MB)

Abstract

Perusahaan yang maju dan berkembang membutuhkan dukungan tidak hanya pada faktor modal dan teknologi maju namun juga dari faktor sumber daya manusia sebagai pelaku dari sistem yang ada di perusahaan. Demikian halnya pada UD. Pemanah Sakti Abadi Kediri yang bergerak di bidang produksi sirup rasa madu, anggur, dan beras kencur. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh faktor –faktor stres kerja yang terdiri dari lingkungan (X1), organisasional (X2), dan individual (X3) terhadap kinerja karyawan (Y) pada UD. Pemanah Sakti Abadi Kediri. Analisa yang digunakan adalah analisa regresi linear berganda dengan uji t dan uji F yaitu untuk mengetahui variabel secara simultan dan secara parsial dengan jumlah responden sebanyak 47 orang. Dari perhitungan regresi dihasilkan: Y = 0.211 + 0,101 . X1 + 0,320 . X2 + 0,496 . X3. Melalui hasil pengujian regresi linier berganda diatas untuk hasil perhitungan dengan menggunakan uji simultan (uji F) dapat disimpulkan bahwa variabel bebas secara bersama-sama mempengaruhi kinerja karyawan dengan nilai F hitung sebesar 19,228, dimana F hitung 19,228 > F tabel 2,84. Dalam hubungan secara simultan ini dihasilkan koefisien determinasi (R2) yang menggambarkan bahwa ketiga variabel bebas yaitu faktor lingkungan (X1), faktor organisasional (X2), faktor individual (X3) menunjukan adanya pengaruh terhadap kinerja karyawan 57,3 % sedangkan sisanya 42,7% disebabkan oleh faktor-faktor lain. Sedangkan pengujian parsial menggunakan uji T menghasilkan Ttabel sebesar 1,960 sedangkan Thitung untuk faktor lingkungan (X1) sebesar 1,001 sehingga dapat disimpulkan bahwa faktor lingkungan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja karyawan (Y). Faktor organisasional (X2) sebesar 3,418 dapat disimpulkan bahwa faktor organisasional berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja karyawan (Y). Sedangkan faktor individual (X3) sebesar 5,623 dapat disimpulkan bahwa faktor individual berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja karyawan (Y). Dari nilai standarnized coefficients beta dapat diketahui bahwa faktor individual (X3) mempunyai pengaruh dominan terhadap kinerja karyawan (Y) dibandingkan dengan variabel stres kerja yang lain yaitu sebesar 0,567.

Actions (login required)

View Item