Analisis Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Pembelian Sebagai Alat Pengendalian Intern Pada CV. Dwi Tunggal Abadi Raya Di Surabaya

Halim, Maria Alice Setio (2013) Analisis Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Pembelian Sebagai Alat Pengendalian Intern Pada CV. Dwi Tunggal Abadi Raya Di Surabaya. Skripsi thesis, Universitas Widya Kartika.

Text (ABSTRAK) ABSTRAK 86.pdf Download (6kB)

Abstract

Pembelian merupakan salah satu fungsi yang penting dalam berhasilnya operasi suatu perusahaan. Sistem Informasi Akuntansi Pembelian lebih menekankan pada dokumen-dokumen yang digunakan dan proses pencatatan, serta sistem pelaporan yang mempunyai pengaruh besar pula terhadap departemen-departemen lainnya. Penelitian ini dilakukan di CV. Dwi tunggal Abadi Raya di Surabaya, meliputi: sistem informasi akuntansi pembelian tunai, dokumen-dokumen yang digunakan, flowchart, laporan manjerialdan sistem pengendalian intern dalam sistem informasi akuntansi pembelian tunai. Sistem informasi akuntansi pembelian tunai yang diterapkan pada CV. Dwi Tunggal Abadi Raya Surabaya memiliki beberapa kelemahan yaitu Perangkapan fungsi dan tugas bagian pembelian dan bagian keuangan/akuntansi, Surat Order Pembelian (Purchase Order) yang diterbitkan oleh bagian keuangan dan akuntansi, tidak terdapat nomor urut tercetak pada order pembelian, struktur organisasi yang kurang sesuai dengan job description, yaitu pembelian dapat dilakukan oleh kepala keuangan dan bagian akuntansi dan lemahnya pengendalian internal serta pengawasan terhadap penerapan sistem pembelian seringkali menimbulkan kesalahan order pembelian serta pencatatan yang tidak sesuai dengan persediaan barang dagangan. Beberapa hasil evaluasi sistem informasi akuntansi pembelian yaitu: perombakan struktur organisasi dan pembagian tugas dan wewenang yang sesuai dengan bagian yang ada, dan adanya bagian pembelian yang khusus menjalankan fungsi pembelian dimulai dari order pembelian sampai dengan penyusunan laporan pembelian. Pertanggungjawaban fungsi pembelian berada pada kepala pembelian dan karyawan bagian pembelian, sehingga terdapat pemisahan otoritas dan wewenang.Adanya flowchart sistem informasi akuntansi pembelian tunai merupakan acuan dan prosedur kerja fungsi pembelian.Pemberian nomer dokumen dan pengarsipan dokumen memudahkan untuk melakukan pengecekan dan penelusuran apabila terjadi kecurangan dan penyalahgunaan wewenang.Pengukuran kinerja karyawan didasarkan pada kemampuan karyawan untuk mengerjakan pekerjaan dengan baik dan kinerja karyawan dapat dilihat dari laporan pertanggungjawaban.

Actions (login required)

View Item