Pengaruh Konflik Intrapersonal dan Interpersonal Suatu Organisasi Terhadap Independensi dan Profesionalitas Seorang Auditor Internal pada Universitas X di Surabaya

Handojono, Stephanie (2009) Pengaruh Konflik Intrapersonal dan Interpersonal Suatu Organisasi Terhadap Independensi dan Profesionalitas Seorang Auditor Internal pada Universitas X di Surabaya. Skripsi thesis, Universitas Widya Kartika.

Text (ABSTRAK) ABSTRAK 185.pdf Download (293kB)

Abstract

Universitas X adalah salah satu perguruan tinggi swasta yang cukup ternama di Surabaya. Agar dapat memenuhi kepuasan pelanggannya, maka Universitas berusaha dan telah meraih setifikat ISO 9001 : 2000 pada tanggal 25 Februari 2008. Dari penelitian ini penulis ingin mengetahui, apakah konflik intrapersonal yang dihadapi oleh auditor internal di Universitas X berperngaruh terhadap independensi dan profesionalitasnya sebagai auditor nternal; apakah konflik interpersonal yang dihadapi oleh auditor internal berperngaruh terhadap independensi dan profesionalitasnya sebagai auditor internal. Selain itu pemeliti juga ingin mengetahui variable manakah yang lebih berpengaruh dominan terhadap independensi dan profesionalitas auditor internal. Dengan obyek penelitian yang digunakan adalah Universitas X di Surabaya. Berdasarkan hasil perhitungan uji F terhadap variable (Y1) menunjukkan adanya Fhitung (12,791) > FTabel (3,55). Berarti ada pengaruh secara simlutan antara konflik intarpersonal (X1) dan konflik interpersonal (X2) terhadap independensis seorang auditor internal. Serta hasil perhitungan uji F terhadap variable (Y2) menunjukkan adanya Fhitung (99,529) > FTabel (3,55). Berarti ada pengaruh secara simltan antara konflik intarpersonal (X1) dan konflik interpersonal (X2) terhadap profesionalitas seorang auditor internal. Secara parsial menggunakan uji T (T Test) pada responden menghasilkan beberapa data sebagai berikut : Ttabel (2,101) < Thitung (4,554), sehingga H0 ditolak, dengan kata lain ada pengaruh secara signifikan atas konflik intrapersonal terhadap independensi seorang auditor; Ttabel (2,101) > Thitung (0,203), sehingga H0 diterima, dengan kata lain tidak ada berpengaruh secara signifikan atas konflik intrapersonal terhadap profesionalitas seorang auditor; Ttabel (2,101) > Thitung (0,946), sehingga H0 diterima, dengan kata lain ada tidak berpengaruh secara signifikan atas konflik interpersonal terhadap independensi seorang auditor; Ttabel (2,101) < Thitung (12,953), sehingga H0 ditolak, dengan kata lain ada pengaruh secara signifikan atas konflik interpersonal terhadap profesionalitas seorang auditor. Berdasarkan hasil uji hipotesis tersebut dapat diketahui bahwa variabel yang dominan berpengaruh tehadap independensi seorang auditor internal adalah konflik intrapersonal, sedangkan variabel yang dominan mempengaruhi profesionalitas seorang auditor internal adalah konflik interpersonal.

Actions (login required)

View Item